Guru Besar FKUI Ciptakan Alat Bantu Napas untuk Bayi, Efektif Cegah Kematian Akibat Asfiksia

Rabu, 16 Agustus 2023 - 14:04 WIB
loading...
Guru Besar FKUI Ciptakan...
Guru Besar FKUI Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A (K) (tengah) saat relaunching Mix Safe Transport Infant Blending Resuscitator di di Aula IMERI FKUI pada Jumat (14/08/2023) . Foto/Dok FKUI
A A A
JAKARTA - Guru Besar Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) - Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A (K) bersama tim telah berhasil menghadirkan sebuah inovasi berharga dalam dunia kesehatan anak .Inovasi tersebut berupa alat bantu napas untuk bayi yang bernama Mix Safe Transport Infant Blending Resuscitator. Produk inovasi ini diproduksi bekerja sama dengan mitra industri PT. Fyrom International.

Seperti diketahui, angka kematian bayi masih menjadi perhatian serius di Indonesia, Prof. Rinawati mengungkapkan bahwa angka kematian bayi di Indonesia menempati peringkat kelima tertinggi di Asia Tenggara. Prematuritas, yaitu kelahiran bayi sebelum usia kehamilan mencapai 37 minggu dan asfiksia yaitu ketidakmampuan bernapas secara spontan saat lahir, merupakan penyebab utama kematian bayi.

Asfiksia berkontribusi hingga 22% dari total angka kematian bayi baru lahir di Indonesia. Namun menurut Prof. Rinawati, kondisi ini sebenarnya dapat dicegah. Untuk menangani permasalahan tersebut, perlu adanya alat bantu napas yang mampu mencampur oksigen dengan gas medis (medical air) dalam proporsi yang tepat, sehingga tidak saja menyelamatkan bayi, tetapi juga aman bagi retina bayi prematur dan membantu mencegah risiko kebutaan. Sayangnya, alat semacam itu sulit dijumpai di pasaran dan memiliki harga yang sangat mahal.

Baca Juga : Mantan Petinggi WHO: Polusi Udara Sebabkan 1 dari 6 Kematian di Dunia

“Sejak tahun 2013, inspirasi untuk menciptakan alat bantu napas yang dapat digunakan baik di lingkungan rumah sakit maupun di luar rumah sakit telah menggerakkan saya. Bersama dengan tim tenaga ahli dari Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Gadjah Mada (UGM), kami menggandeng mitra industri PT. Fyrom International untuk menghasilkan produk inovasi ini. Proses pengembangannya memakan waktu hampir dua tahun, termasuk uji coba dan pelatihan, sehingga alat ini kini dapat digunakan sebagaimana mestinya,” jelas Prof. Rinawati.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Aksi Nyata MNC Peduli...
Aksi Nyata MNC Peduli dan EssilorLuxottica, Kacamata Gratis untuk Anak-anak Papua di Tangerang
MNC Peduli dan EssilorLuxottica...
MNC Peduli dan EssilorLuxottica Perluas Akses Layanan Kesehatan Mata untuk Anak-anak
Peduli Kesehatan Anak,...
Peduli Kesehatan Anak, Sun Life Indonesia Donasi Peralatan Basket ke 30 Sekolah
Peringati Hari Down...
Peringati Hari Down Syndrome Sedunia, Cordlife Gelar Trisomy Awareness Bash 2025
3 Cara Sederhana Optimalkan...
3 Cara Sederhana Optimalkan Kepintaran Anak, Yuk Coba di Rumah!
Dr. Ayu Widyaningrum...
Dr. Ayu Widyaningrum Ukir Sejarah saat Hari Kartini Lewat Penghargaan Internasional di Korea Selatan
Wacana Menkes Izinkan...
Wacana Menkes Izinkan Dokter Umum Bisa Operasi Caesar, DPR: Perlu Dikaji Hati-hati
Polresta Malang: Kasus...
Polresta Malang: Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dokter di RS Malang Naik Penyidikan
Kasus Dugaan Pelecehan...
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Dokter AYP Dicecar 50 Pertanyaan
Rekomendasi
2 Kapolda Baru setelah...
2 Kapolda Baru setelah Mutasi Polri 20 Mei 2025, Irjen Didik Agung Widjanarko Pimpin Polda Sultra
Sinar Mas Dukung Penguatan...
Sinar Mas Dukung Penguatan Kelembagaan Keuangan Indonesia
Alasan AS Sulit Kalahkan...
Alasan AS Sulit Kalahkan China Sebagai Penguasa Harta Karun Logam Tanah Jarang
Berita Terkini
3 Alasan Pangeran Harry...
3 Alasan Pangeran Harry Sulit Kembali Jadi Anggota Kerajaan Inggris
Motorola Edge 60 Fusion:...
Motorola Edge 60 Fusion: Desain Premium dan Performa Andal untuk Liburan Nyaman
Kisah Cinta Najwa Shihab...
Kisah Cinta Najwa Shihab dan Ibrahim Sjarief Assegaf, Cinlok di Kampus hingga Dipisahkan Maut
Makin Menegangkan, Episode...
Makin Menegangkan, Episode 7 dan 8 Second Account Original Series Vision+ Tayang Malam Ini di GTV!
Saksikan Ajang Penghargaan...
Saksikan Ajang Penghargaan Tertinggi Inovasi Digital Kreatif di Digital Innovations Awards 2025
Aksi Brutal di Arena...
Aksi Brutal di Arena Pertarungan Undisputed III: Redemption, Streaming di VISION+
Infografis
Ini Dia Cara Mengajar...
Ini Dia Cara Mengajar Online yang Efektif Untuk Guru
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved
OSZAR »