12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama
loading...

Ada 11 makanan Indonesia masuk daftar tumisan terenak di dunia versi TasteAtlas, situs kuliner global terpercaya. Yang paling membanggakan, sambal goreng. Foto/iStock Photo Rohe Creative Studio
A
A
A
JAKARTA - Ada 11 makanan Indonesia masuk daftar tumisan terenak di dunia versi TasteAtlas, situs kuliner global terpercaya. Yang paling membanggakan, sambal goreng dinobatkan sebagai tumisan terbaik nomor satu di dunia.
Sambal goreng yang terbuat dari kentang berbumbu pedas dan gurih, meraih skor impresif 4,6 poin dalam daftar tumisan terbaik di dunia. Kuliner Indonesia ini mengungguli sajian populer lainnya seperti pad thai dari Thailand maupun beef chow fun dari China.
Prestasi ini sekaligus menegaskan bahwa rasa dan kekayaan rempah masakan Indonesia memang pantas bersaing di level global. Tak hanya sambal goreng, makanan Indonesia lainnya juga masuk dalam daftar 100 besar tersebut.
Menariknya, cap cai, meskipun merupakan masakan yang dipengaruhi budaya Tionghoa, versi Indonesia berhasil mengalahkan nasi goreng kampung dari Malaysia. Ini menunjukkan bahwa adaptasi lokal atas kuliner mancanegara pun bisa diakui kelezatannya secara global.
Dengan keberhasilan makanan Indonesia masuk dalam daftar bergengsi ini, tak dapat dimungkiri bahwa kekayaan rasa, teknik memasak, dan tradisi kuliner Nusantara patut dibanggakan dan terus dijaga. Berikut daftarnya dilansir dari TasteAtlas, Kamis (15/5/2025).
Baca Juga: 5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia, Siomay Juaranya
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Sambal goreng adalah hidangan khas Indonesia yang merujuk pada berbagai masakan pedas yang digoreng dengan sambal, yaitu campuran cabai giling, bawang merah, bawang putih, dan sering kali terasi. Hidangan ini dapat menggunakan bahan dasar sayur, daging, tahu, tempe, atau kentang, dan sering diperkaya dengan tambahan tomat, asam jawa, gula aren, serta santan untuk menciptakan rasa gurih dan tekstur kental.
Varian populer termasuk sambal goreng kentang, dengan kentang, hati ayam, dan udang, serta sambal goreng ati yang menonjolkan hati sebagai bahan utama.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng ayam adalah versi tradisional nasi goreng yang populer di Indonesia, Singapura, Brunei, dan Malaysia. Hidangan ini biasanya dibuat dengan campuran paha ayam, nasi, dan berbagai bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kecap, kecap manis, kunyit, dan cabai.
Semua bahan digoreng bersama hingga merata, lalu disajikan dengan pelengkap seperti telur goreng, bawang goreng, dan irisan cabai. Kerupuk udang sering kali disajikan sebagai pendamping untuk menambah tekstur renyah.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng adalah hidangan nasi goreng khas Indonesia yang juga populer di Malaysia dan Singapura. Meskipun terinspirasi dari tradisi Tionghoa dalam menggoreng nasi sisa, nasi goreng telah berkembang menjadi hidangan nasional Indonesia. Umumnya disantap untuk sarapan, nasi goreng dibuat dari nasi sisa yang digoreng dengan minyak dan dibumbui bawang merah, bawang putih, cabai, atau jahe.
Ciri khas nasi goreng Indonesia adalah penggunaan kecap manis, yang memberikan cita rasa manis, gurih, dan pedas yang khas. Hidangan ini biasanya disajikan dengan telur, baik dicampur maupun digoreng terpisah sebagai pelengkap.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng mawut adalah variasi nasi goreng tradisional Indonesia yang unik karena menggabungkan nasi dan mi dalam satu hidangan. Bumbu utamanya berupa bawang putih, bawang bombay, cabai rawit, terasi, kecap ikan, dan kemiri yang ditumis lalu dihaluskan.
Nasi kemudian dimasak bersama telur kocok, paha ayam, bakso, sosis, kol, dan mi telur, serta dicampur dengan bumbu hingga merata menggunakan api besar. Hidangan ini biasanya disajikan panas dan dapat diperkaya dengan tambahan ati dan ampela ayam untuk rasa yang lebih gurih dan kompleks.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Tempe orek adalah hidangan tumis khas Indonesia yang berbahan dasar tempe, makanan fermentasi dari kedelai yang berasal dari Jawa. Tempe biasanya dipotong kecil lalu digoreng hingga renyah, kemudian dimasak dengan saus karamel dari kecap manis, bawang putih, bawang merah, dan cabai.
Bumbu tambahan seperti daun salam, lengkuas, atau asam jawa kadang ditambahkan untuk memperkaya rasa. Tempe orek memiliki cita rasa manis, asin, dan sedikit pedas, khas masakan Jawa. Hidangan ini sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi dalam nasi rames atau nasi campur, baik dalam versi kering yang tahan lama maupun basah yang cocok disantap hangat.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Cap cai atau cap cay adalah hidangan tumis khas perpaduan Indonesia-China yang terdiri dari aneka sayuran berwarna-warni, kadang dipadukan dengan daging, udang, atau tahu. Namanya berasal dari bahasa Hokkien, di mana “cap” berarti sepuluh dan “cai” berarti sayur, meski jumlah sayur yang digunakan bersifat simbolis. Hidangan ini populer karena fleksibel, bergizi, dan terjangkau.
Sayuran seperti wortel, kubis, jamur, jagung muda, dan sawi ditumis cepat agar tetap renyah, lalu dimasak dengan saus gurih berbahan bawang putih, saus tiram, kecap asin, dan kaldu. Cap cai tersedia dalam dua versi yakni kuah dengan tekstur encer dan cap cai goreng yang lebih kental, dan biasanya disajikan bersama nasi putih.
Baca Juga: 5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Hidangan Terbaik di Dunia, Rawon Geser Rendang
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Tumis kangkung adalah hidangan tradisional asal Jawa yang dibuat dari kangkung yang ditumis bersama bumbu aromatik seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, cabai rawit, serta terasi panggang. Bumbu-bumbu ini ditumis terlebih dahulu, kemudian kangkung ditambahkan dan dimasak hingga layu.
Perpaduan rasa gurih, pedas, dan sedikit manis dari gula membuat tumis kangkung cocok disajikan sebagai lauk pendamping nasi atau pelengkap hidangan utama lainnya.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Krengsengan adalah hidangan tumis khas Surabaya yang umumnya menggunakan daging domba sebagai bahan utama. Daging dimasak bersama bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, daun salam, garam, kecap asin, dan minyak.
Setelah bumbu ditumis, daging dipotong kecil dan dimasukkan, lalu dimasak dengan sedikit air hingga empuk. Krengsengan dikenal memiliki cita rasa gurih dan sedikit pedas, serta sering dijumpai di warung atau kios pinggir jalan sebagai hidangan khas Jawa Timur.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Udang balado adalah hidangan tradisional Indonesia yang dibuat dari udang, baik dikupas maupun utuh, yang dimasak dengan saus sambal pedas dan minyak goreng. Hidangan ini kerap diperkaya dengan tambahan seperti serai, telur puyuh, tahu, kentang, atau kacang hijau.
Seperti balado pada umumnya, rasanya dominan pedas dan kuat. Saat disajikan, udang balado biasanya dihias dengan daun bawang cincang dan disantap bersama nasi putih. Hidangan ini juga dikenal dengan nama lain, yaitu sambal goreng udang.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng nanas adalah varian nasi goreng tradisional yang memadukan cita rasa gurih dan manis. Hidangan ini umumnya dibuat dari nasi, potongan nanas, bawang putih, bawang merah, daun bawang, wortel, dan bumbu seperti saus ikan, saus tiram, bubuk kari, serta garam dan merica.
Tambahan opsional seperti udang, kacang polong, telur, dan kunyit sering digunakan untuk memperkaya rasa dan tekstur. Semua bahan ditumis dengan mentega hingga matang. Nasi goreng nanas biasanya disajikan secara unik dalam wadah berbentuk mangkuk dari kulit nanas yang dilubangi, terutama di restoran-restoran.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Terong balado adalah hidangan pedas tradisional Indonesia yang cocok untuk vegetarian dan vegan. Terbuat dari potongan terong, biasanya terong China yang lebih lembut, yang digoreng lalu ditumis dengan saus balado berbahan dasar cabai merah, bawang merah, bawang putih, gula aren, air asam jawa, dan garam.
Hidangan ini memiliki cita rasa pedas dan gurih khas masakan Minang, dan biasanya disajikan hangat bersama nasi putih sebagai pendamping utama.
![12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Sambal Goreng Posisi Pertama]()
Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Ayam pelalah adalah hidangan khas Bali yang terbuat dari ayam suwir yang dipanggang lalu ditumis dengan bumbu rempah aromatik. Bumbu halusnya terdiri dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, kunyit, terasi, dan minyak, serta diperkaya dengan daun salam, serai, dan daun jeruk purut.
Setelah matang, ayam pelalah biasanya disajikan bersama nasi, dilengkapi dengan irisan jeruk nipis, mentimun, dan tomat. Hidangan ini merupakan makanan rumahan populer di Bali dan kerap disajikan dalam acara perayaan atau upacara adat.
Baca Juga: 2 Makanan Indonesia Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia, Rendang Posisi 6
Sambal goreng yang terbuat dari kentang berbumbu pedas dan gurih, meraih skor impresif 4,6 poin dalam daftar tumisan terbaik di dunia. Kuliner Indonesia ini mengungguli sajian populer lainnya seperti pad thai dari Thailand maupun beef chow fun dari China.
Prestasi ini sekaligus menegaskan bahwa rasa dan kekayaan rempah masakan Indonesia memang pantas bersaing di level global. Tak hanya sambal goreng, makanan Indonesia lainnya juga masuk dalam daftar 100 besar tersebut.
Menariknya, cap cai, meskipun merupakan masakan yang dipengaruhi budaya Tionghoa, versi Indonesia berhasil mengalahkan nasi goreng kampung dari Malaysia. Ini menunjukkan bahwa adaptasi lokal atas kuliner mancanegara pun bisa diakui kelezatannya secara global.
Dengan keberhasilan makanan Indonesia masuk dalam daftar bergengsi ini, tak dapat dimungkiri bahwa kekayaan rasa, teknik memasak, dan tradisi kuliner Nusantara patut dibanggakan dan terus dijaga. Berikut daftarnya dilansir dari TasteAtlas, Kamis (15/5/2025).
12 Makanan Indonesia Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia
Baca Juga: 5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia, Siomay Juaranya
1. Sambal Goreng

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Sambal goreng adalah hidangan khas Indonesia yang merujuk pada berbagai masakan pedas yang digoreng dengan sambal, yaitu campuran cabai giling, bawang merah, bawang putih, dan sering kali terasi. Hidangan ini dapat menggunakan bahan dasar sayur, daging, tahu, tempe, atau kentang, dan sering diperkaya dengan tambahan tomat, asam jawa, gula aren, serta santan untuk menciptakan rasa gurih dan tekstur kental.
Varian populer termasuk sambal goreng kentang, dengan kentang, hati ayam, dan udang, serta sambal goreng ati yang menonjolkan hati sebagai bahan utama.
2. Nasi Goreng Ayam

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng ayam adalah versi tradisional nasi goreng yang populer di Indonesia, Singapura, Brunei, dan Malaysia. Hidangan ini biasanya dibuat dengan campuran paha ayam, nasi, dan berbagai bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kecap, kecap manis, kunyit, dan cabai.
Semua bahan digoreng bersama hingga merata, lalu disajikan dengan pelengkap seperti telur goreng, bawang goreng, dan irisan cabai. Kerupuk udang sering kali disajikan sebagai pendamping untuk menambah tekstur renyah.
3. Nasi Goreng

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng adalah hidangan nasi goreng khas Indonesia yang juga populer di Malaysia dan Singapura. Meskipun terinspirasi dari tradisi Tionghoa dalam menggoreng nasi sisa, nasi goreng telah berkembang menjadi hidangan nasional Indonesia. Umumnya disantap untuk sarapan, nasi goreng dibuat dari nasi sisa yang digoreng dengan minyak dan dibumbui bawang merah, bawang putih, cabai, atau jahe.
Ciri khas nasi goreng Indonesia adalah penggunaan kecap manis, yang memberikan cita rasa manis, gurih, dan pedas yang khas. Hidangan ini biasanya disajikan dengan telur, baik dicampur maupun digoreng terpisah sebagai pelengkap.
4. Nasi Goreng Mawut

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng mawut adalah variasi nasi goreng tradisional Indonesia yang unik karena menggabungkan nasi dan mi dalam satu hidangan. Bumbu utamanya berupa bawang putih, bawang bombay, cabai rawit, terasi, kecap ikan, dan kemiri yang ditumis lalu dihaluskan.
Nasi kemudian dimasak bersama telur kocok, paha ayam, bakso, sosis, kol, dan mi telur, serta dicampur dengan bumbu hingga merata menggunakan api besar. Hidangan ini biasanya disajikan panas dan dapat diperkaya dengan tambahan ati dan ampela ayam untuk rasa yang lebih gurih dan kompleks.
5. Tempe Orek

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Tempe orek adalah hidangan tumis khas Indonesia yang berbahan dasar tempe, makanan fermentasi dari kedelai yang berasal dari Jawa. Tempe biasanya dipotong kecil lalu digoreng hingga renyah, kemudian dimasak dengan saus karamel dari kecap manis, bawang putih, bawang merah, dan cabai.
Bumbu tambahan seperti daun salam, lengkuas, atau asam jawa kadang ditambahkan untuk memperkaya rasa. Tempe orek memiliki cita rasa manis, asin, dan sedikit pedas, khas masakan Jawa. Hidangan ini sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi dalam nasi rames atau nasi campur, baik dalam versi kering yang tahan lama maupun basah yang cocok disantap hangat.
6. Cap Cai

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Cap cai atau cap cay adalah hidangan tumis khas perpaduan Indonesia-China yang terdiri dari aneka sayuran berwarna-warni, kadang dipadukan dengan daging, udang, atau tahu. Namanya berasal dari bahasa Hokkien, di mana “cap” berarti sepuluh dan “cai” berarti sayur, meski jumlah sayur yang digunakan bersifat simbolis. Hidangan ini populer karena fleksibel, bergizi, dan terjangkau.
Sayuran seperti wortel, kubis, jamur, jagung muda, dan sawi ditumis cepat agar tetap renyah, lalu dimasak dengan saus gurih berbahan bawang putih, saus tiram, kecap asin, dan kaldu. Cap cai tersedia dalam dua versi yakni kuah dengan tekstur encer dan cap cai goreng yang lebih kental, dan biasanya disajikan bersama nasi putih.
Baca Juga: 5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Hidangan Terbaik di Dunia, Rawon Geser Rendang
7. Tumis Kangkung

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Tumis kangkung adalah hidangan tradisional asal Jawa yang dibuat dari kangkung yang ditumis bersama bumbu aromatik seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, cabai rawit, serta terasi panggang. Bumbu-bumbu ini ditumis terlebih dahulu, kemudian kangkung ditambahkan dan dimasak hingga layu.
Perpaduan rasa gurih, pedas, dan sedikit manis dari gula membuat tumis kangkung cocok disajikan sebagai lauk pendamping nasi atau pelengkap hidangan utama lainnya.
8. Krengsengan

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Krengsengan adalah hidangan tumis khas Surabaya yang umumnya menggunakan daging domba sebagai bahan utama. Daging dimasak bersama bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, daun salam, garam, kecap asin, dan minyak.
Setelah bumbu ditumis, daging dipotong kecil dan dimasukkan, lalu dimasak dengan sedikit air hingga empuk. Krengsengan dikenal memiliki cita rasa gurih dan sedikit pedas, serta sering dijumpai di warung atau kios pinggir jalan sebagai hidangan khas Jawa Timur.
9. Udang Balado

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Udang balado adalah hidangan tradisional Indonesia yang dibuat dari udang, baik dikupas maupun utuh, yang dimasak dengan saus sambal pedas dan minyak goreng. Hidangan ini kerap diperkaya dengan tambahan seperti serai, telur puyuh, tahu, kentang, atau kacang hijau.
Seperti balado pada umumnya, rasanya dominan pedas dan kuat. Saat disajikan, udang balado biasanya dihias dengan daun bawang cincang dan disantap bersama nasi putih. Hidangan ini juga dikenal dengan nama lain, yaitu sambal goreng udang.
10. Nasi Goreng Nanas

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Nasi goreng nanas adalah varian nasi goreng tradisional yang memadukan cita rasa gurih dan manis. Hidangan ini umumnya dibuat dari nasi, potongan nanas, bawang putih, bawang merah, daun bawang, wortel, dan bumbu seperti saus ikan, saus tiram, bubuk kari, serta garam dan merica.
Tambahan opsional seperti udang, kacang polong, telur, dan kunyit sering digunakan untuk memperkaya rasa dan tekstur. Semua bahan ditumis dengan mentega hingga matang. Nasi goreng nanas biasanya disajikan secara unik dalam wadah berbentuk mangkuk dari kulit nanas yang dilubangi, terutama di restoran-restoran.
11. Terong Balado

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Terong balado adalah hidangan pedas tradisional Indonesia yang cocok untuk vegetarian dan vegan. Terbuat dari potongan terong, biasanya terong China yang lebih lembut, yang digoreng lalu ditumis dengan saus balado berbahan dasar cabai merah, bawang merah, bawang putih, gula aren, air asam jawa, dan garam.
Hidangan ini memiliki cita rasa pedas dan gurih khas masakan Minang, dan biasanya disajikan hangat bersama nasi putih sebagai pendamping utama.
12. Ayam Pelelah

Foto/Shutterstock via TasteAtlas
Ayam pelalah adalah hidangan khas Bali yang terbuat dari ayam suwir yang dipanggang lalu ditumis dengan bumbu rempah aromatik. Bumbu halusnya terdiri dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, kunyit, terasi, dan minyak, serta diperkaya dengan daun salam, serai, dan daun jeruk purut.
Setelah matang, ayam pelalah biasanya disajikan bersama nasi, dilengkapi dengan irisan jeruk nipis, mentimun, dan tomat. Hidangan ini merupakan makanan rumahan populer di Bali dan kerap disajikan dalam acara perayaan atau upacara adat.
Baca Juga: 2 Makanan Indonesia Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia, Rendang Posisi 6
(dra)
Lihat Juga :